Deville atau Defille

Dies Natalies Universitas Udayana yang jatuh di tanggal 29 September tahun ini merupakan Dies Emas atau perayaan 50 tahun berdirinya Universitas Udayana tempat saya masih mengenyam studi saat ini. Acara Dies Emas ini tentu saja akan dirayakan dengan perayaan yang luar biasa meriah antara lain dengan kegiatan perlombaan antar fakultas, kegiatan-kegiatan sosial, orasi ilmiah, seminar-seminar, dan acara-acara kekeluargaan lainnya.

Yang saya soroti di postingan kali ini merajuk ke judul postingan tentu saja tentang salah satu kegiatan perlombaan antar fakultas yaitu lomba Defille (di Teknik dulu saya diberi tau bahwa tulisannya Deville dengan V, tapi yang digunakan oleh panitia adalah Defille dengan F) untuk keseragaman, kita gunakan versi Teknik karena ini postingan buatan anak Teknik Udayana :)

Deville yang dilombakan di Unud merupakan kegiatan baris-berbaris dari sebuah pleton / atau sekumpulan pasukan yang masih menggunakan pola PBB (Pelatihan Baris Berbaris) namun tidak seluruhnya harus mengikuti pakem PBB, karena dalam Deville kita bisa membuat variasi-variasi gerakan yang sebenarnya dalam hukum PBB itu tidak dibenarkan. Jadi singkatnya ini adalah versi pengembangan PBB.

Saya tidak tau pasti kapan pertama kali Deville ini diselenggarakan dan dilombakan di Unud, yang saya tau, hingga tahun 2005, lomba deville berlangsung namun dihentikan pada tahun 2006 dan vakum hingga tahun 2008. Kemudian tahun 2009 kegiatan ini dihidupkan kembali.

Saya adalah peserta Deville tahun 2008 yang pada saat itu saya berlatih bersama teman-teman bukan untuk berlomba melainkan untuk tampil di acara BKFT (Badan Kekeluargaan Fakultas Teknik). Tahun 2009 adalah saat pertama kali saya secara resmi melatih deville namun tahun itu raihan terbaik saya sebagai pelatih 'hanya' mengantarkan teman-teman Deville Teknik 2009 sebagai juara 3 saja. Sedih, sudah pasti, menyesal ? Tidak sama sekali ! Tekad saya membara untuk membayar kesalahan saya tahun 2009 dengan menawarkan diri sekali lagi menjadi koordinator pelatihan Deville Teknik 2010. Dalam hati saya bertekad saya akan menunjukkan pada dunia bahwa Deville Teknik bisa menggebrak dunia persilatan *hush!fokus!* maksud saya memberikan pernyataan bahwa taji Fakultas Teknik masih tajam.

Sebuah teriakan kecil di kamar yang gelap. Itu adalah ekspresi kegembiraan saya saat menerima SMS (saya lupa dari Ratih atau dari kekasihnya si Pinatih) yang berbunyi "Selamat yaa Mbok Gek, Deville Teknik Juara 1" Ingin lompat dan teriak2 bak trio Macan rasanya malu karena sudah malam. Hanya cekikikan kuda dan berterimakasih pada Tuhan, kelelahan dan keletihan akibat menemani mereka setiap malam selama sebulan, menomorduakan kuliah, menomortigakan pulang kampung dan menomorlainkan hal-hal lain saya lakukan demi menomorsatukan pasukan ini terbayar lunas tanpa cicilan :)

2011 momen indah ini kembali terulang. Saya sebagai pelatih pembina yang mendampingi Anom Prawirasuta sebagai koordinator pelatih dengan manis membawa kesuksesan gelar Juara 1 Deville kembali 'pulang' ke pangkuan Fakultas Teknik. Sungguh bahagia dan terharu bisa membantu Anom dan rekan-rekan pasukan membawa kembali gelar juara ini.

Tahun ini, pelatihan Deville Teknik sudah dimulai dengan Darma Kotama sebagai koordinator pelatih. Saya ? Tetap sebagai pelatih pendamping yang bertugas membantu Kotama sang Pelatih Utama.

Jika ditanya, apa rahasia Teknik bisa meraih kesuksesan di Tahun 2010 dan 2011 ( Astungkara Tahun 2012 juga bisa membawa pulang gelar Juara 1).

Jawaban saya dengan menggunakan sebuah perumpamaan :

"Ada 5 komponen utama dalam membuat sebuah bangunan megah : Material, Perencanaan Konstruksi&Arsitektur, Alat Berat, Usaha, dan Doa. Jangan tinggalkan satu pun jika ingin meraih kesuksesan pembangunan bangunan yang kokoh dan megah"


hanya itu yang bisa saya bagikan :)


Regards,

Gunggek Diah Setyarini

August ! Rush Rush Rush !

Yak ini hari pertama di Bulan Agustus. Bulan yang dimana biasanya saya punya seabreg abreg kegiatan untuk dikerjakan karena ini adalah bulan masuknya mahasiswa baru. Namun berhubung saya sudah memasuki semester akhir, maka kegiatan penerimaan mahasiswa baru pun sudah bukan masuk agenda august rush tahun ini. Mungkin melatih deville masih bisa dimasukkan ke agenda, tapi sisanya none ! :) oiyaa, tapi bukan berarti agustus tahun ini akan jadi bulan yang adem ayem, karena saya ini sedang rush in hour untuk menyelesaikan TA, rush untuk latihan badminton, rush untuk mendaki Gunung Agung, dan rush untuk liburan. wooow, rushes  yang sungguh menyenangkan ya, hehehe..

doakan sajalah semua agenda bisa berjalan lantjar djaja sejahtera segalanya..

semoga tahun ini bisa membawakan kembali medali emas untuk deville dan tambahan medali emas untuk badminton :)

Astungkara :)

Regards,

Gunggek Diah Setyarini

I Miss You

I don't wanna be, the way that i do..
I just wanna be, right here with you..
I don't wanna see, see us apart..
I just wanna say it straight from my heart, i  miss you...

Potongan lagu westlife menggema di kepala, dibawah langit malam kota Jogja.
Terbentang rembulan yang dua hari lalu mencapai purnama
Disinilah kini ku berada, tersekap dinginnya rindu yang kian mendera.

Ingatlah ingat, banyak orang yang terpisahkan waktu dan dimensi.
Aku hanya terpisah jarak yang masih bisa dijelajah teknologi.
Aku yakin raga kita pasti bertemu di Pulau Bali nanti.
di tanggal 7 di Bulan Juli.
Kembangkanlah senyum termanismu sayang.
Aku datang.


Gunggek Diah Setyarini

DRIFT DRIFT DRIFT

Kayaknya judul TA saya ngedrift lagi nih,,

awalnya mau ngambil tentang zigbee, ngedrift jd HSDPA indoor propagation,, eh ngedrift lagi jadi HSDPA outdoor propagation,,
sekarang ngedrift lagi jadi WCDMA outdoor propagation,,

semoga yang ini fix dan bisa maju proposal hingga lulus TA dan wisuda. Astungkara.. :)

Regards,

Gunggek Diah Setyarini

Bertautan Material non Material

Hey Kak Budi, malam ini (oke ini sudah dini hari) saya sedang mengerjakan laporan proposal saya. Masih dengan laptopmu.

Laptopmu adalah hal kecil yang bisa menjadi contoh betapa hidupmu sangat bertautan dengan hidup saya. Nggak kebayang kalo ngga ada laptop Kak Budi, matilah saya nggak bisa mengerjakan proposal karena laptop saya modar beberapa bulan lalu. Terlihat hubungan yang materialistis kah ? Tapi justru ini adalah contoh yang sangat sederhana betapa hidup itu saling bertautan satu dengan yang lain. Kalau tidak dengan orang tua, pastinya dengan suami / istri, pacar / teman. Intinya kita saling membutuhkan satu sama lain. Dalam kasus ini, saya sangaat membutuhkan Kak Budi (oke, plus laptopnya) karena Kak Budi itu adalah ayah, ibu, kakak, adik, teman, dan pacar saya selama saya berdomisili di denpasar. Dia benar-benar multitasking personality.
So ini bukan hanya sekedar masalah material semata (laptop yang saya pinjam) karena secara non material, i deeply need him beside me. Karena saya dan dia bertautan, Material non Material :)

Happy Fourteen Babe..
2 years and 7 month with you and i still curious of how our life will look like.

Hug n Kiss

Gunggek Diah Setyarini

Need Blog Trainer ? Or Just Keep Writing ?

Pertanyaan ini muncul ketika saya melakukan aktivitas blogwalking dengan nongkrong dan nangkringin blog tetangga-tetangga yang dimana saya suka (kepo) banget sama cerita-cerita yang dibawakan di tiap blognya.

Kenapa saya suka (kepo) banget sama cerita-cerita kehidupan orang ? Karena sederhananya, saat mereka memutuskan untuk publish cerita kehidupan, sudut pandang mereka akan sesuatu hal, atau apapun yang mereka rasa bisa diceritakan itu, akan membawa dan memberikan pengetahuan baru akan nilai dan makna kehidupan dari sudut pandang mereka yang tentu saja berbeda dengan sudut pandang saya. Jadinya saya punya banyak pengetahuan baru mengenai penanggulangan kehidupan saya selanjutnya. Ya intinya begitulah, saya nebeng belajar tentang kehidupan gitu. hehe.

Tapi saya sempet iri ngeliat blog tetangga pada rame plugin dan juga unik-unik designya. Sedangkan tampilan blog saya standar blogspot dan cuma isi plugin standar yg ada di blogspot, ini saya ngga ngerti apakah saya terlalu geblek masalah blog atau mereka kelewat expert atau saya ngga punya temen yg ngajarin blog (karena saya bikin blog ini awalnya tugas dr kursus IALF dan lanjut sendiri karena saya suka nulis juga so, saya belajarnya sendirian banget). Saya bukan tipikal manusia kepo sm teknologi oprek mengoprek atau koding mengkoding sampe bisa browsing dan cari tau sendiri how to use this and that, saya pingin segalanya instan. hehe..

Kadang saya mikir, aah buat apa terlalu musingin plugin blog. Tujuan awal saya buat blog kan ibarat kata pengganti diary saya yang udah ngilang disaat saya pingin nulis. Yang penting kalo ada inspirasi, ada media buat saya nulis. Entah ada yang baca atau tidak, itu perkara belakangan. Hehe.. Tapi di satu sisi yang lain, saya juga pingin tuh belajar ngehias blog saya biar unyu kayak saya *plak*. hehe..

So, Do I Need Blog Trainer ? Or Just Keep Writing ?

Biarkan kegalauan ini Tuhan yang menjawab, siapa tau ada blog expert tiba2 ketok pintu kost dan ngajarin saya ngehias blog, kalau tidak i know one day blog ini tampilannya pasti keren. with or without blog trainer. The most important thing is i keep writing my life story here. :)

Regards,

Gunggek Diah Setyarini

Bercinta dengan Tugas Akhir, Beranak Sarjana Teknik

Huaaaahhhemm,, 11.15 waktu indonesia kamar saya dan saya masih berkutik dengan TA tercinta. :) saya mau menulis dan menggambarkan TA saya sebagai hal yang menyenangkan, hal yang membawa kebaikan dan hal yang akan menjadi batu loncatan tertinggi saya di bidang akademik tahun ini. Karena pemikiran dan perkataan positif akan menghasilkan hal yang positif juga :)

Saya bukan orang yang bisa begadang, saya PELOR banget dan kalo begadang bisa jatuh sakit. huhuhu,,
Tapi demi TA saya, saya pasti bisa ! Saya ngga munafik semua perasaan yang kurang menyenangkan sempat saya rasakan selama pembuatan TA ini (masih sampe sekarang) tapi saya yakin ini pasti membawa kebaikan.

Saya ibaratkan perjalanan saya membuat TA ini seperti ketika saya mendaki Gunung Batur 30 Oktober 2011 lalu. Saya berjalan dengan penuh energi positif, mendaki perlahan-lahan tanpa mengejar sunrise, tanpa dikejar-kejar gerombolan pendaki lain yang mengejar sunrise (catet, kita mulai mendaki baru jam 9 pagi disaat matahari terik menyapa :) ) saya dan kak budi mendaki perlahan-lahan sambil ngobrol, dengerin lagu, dan santai-santai. Kalo capek ya istirahat, kalo laper ya makan dan istirahat lagi, kalo gatel ya garuk-garuk sambil istirahat #ups. hehe, tapi saya teruuuus mendaki dan teruuus mendaki dengan tujuan yang sangat jelas Puncak Gunung Batur ! Intinya saya tidak tertekan akibat mengejar sunrise atau harus merasa malu kalo diliat istirahat mulu ama pendaki lain. hehehe.. Saat itu yang saya tau, saya cuma pingin sampe di Puncak dengan selamat sentosa ! :) Horas !

Jadi analoginya, TA ini ibaratkan mendaki.. Kerjakan saja pelan-pelan asal tau tujuan utamanya yakni menggandeng nama baru, dua huruf keramat S dan T di belakang kata Putri dari nama saya. Jika jelas tujuannya, saya kerjakan pelan-pelan tapi konstan, saya kerjakan dengan penuh syukur, saya yakin sekali, hasil saya bercinta dengan TA ini pasti beranak ST ! ayo semangat !  :)

Best Regards,

Gunggek Diah Setyarini

Dia, Teman Saya

Well, berbicara tentang teman, saya yakin semua orang pasti punya segudang kata-kata dan interpretasi untuk mendeskripsikan satu kata itu. Ada yang mengatakan teman adalah belahan jiwa yang selalu ada buat kita, ada yang mengatakan teman itu layaknya saudara yang terkadang bisa bertengkar, tapi berbaikan lagi, tapi bertengkar lagi (well, ababil jaman sekarang #ups). Tapi apapun definisi tentang teman, saya punya satu teman yang bisa dikategorikan sebagai teman "pionir" alias teman pertama saya yang saya kenal saat saya baru masuk kelas 1 SD di SD LAB Undiksha Singaraja.

Ceritanya sangat panjang jika saya harus me"reka ulang" cerita-cerita dan kegilaan saya bersamanya. Intinya saat kami SD kami sekelas selama 6 tahun, kami adalah dua orang yang sangat bersaing di kelas di bidang akademik, namun sangat bersahabat diluar kelas, memiliki aktivitas les yang sama dengan jadwal yang sama, serta memiliki kegemaran yang sama akan film India. he he he,..

Memasuki masa SMP, pertemanan kami sedikit merenggang. Alasannya bukan karena kami bermasalah satu sama lain. Tapi lebih karena kami berdua adalah dua pribadi yang sedang memasuki masa transisi kehidupan yang menemui dunia dan lingkungan baru dan mempelajari setiap detil hal-hal baru yang terjadi dalam hidup kami. Sehingga kami menemukan teman-teman baru yang pada saat itu kami rasa lebih membuat kami nyaman. Tapi, kami tetap berteman baik, walaupun tidak seintens dulu. Puncaknya saat kami SMP, adalah ketika salah satu sahabat nya menyukai seorang cowok tapi cowok itu malah suka saya. Dia bilang saya kurang tegas dalam menghadapi cowok itu, bahasa kerennya malu tapi mau atau menggantung gitu deh. Dia menganggap saya menyakiti sahabatnya yang sangat menyukai cowok itu. Well, hubungan kami merenggang dan kami mulai memasuki kehidupan SMA, tapi kami tetap berteman.

Saat SMA kehidupan kami berubah total. Kami sama-sama punya pacar dan kerenggangan kami menyurut karena pacarnya (well, sekarang sudah mantan) itu tetangga saya. Otomatis kadang-kadang dia nongol dirumah saya saat nganggurin pacarnya dulu. SMA kami sangat menikmati masa-masa kami pacaran, berkumpul bersama sahabat kami masing-masing, menjalani kehidupan ABG yang indah dan penuh impian. Hingga SMA, ternyata kami tetap berteman.

Memasuki dunia perkuliahan, kami terpisah fakultas namun masih dalam satu universitas yang sama. Kami sangat sibuk dengan urusan kuliah sehingga terkadang lost contact untuk beberapa saat. Namun memasuki semester akhir kuliah kami, kami mulai dekat kembali. Awalnya dari saling mengunjungi, menginap, curhat, hingga kami mengingat dan mengenang kembali masa-masa pertemanan kami yang sudah berjalan belasan tahun. Semua kegilaan, kenorakan, dan aib masa lalu kami jadikan lelucon yang membuat kami tertawa tertiwi bak trio macan. Dan hari ini, 19 April 2012 saya semakin menyadari, kami memang bukan teman dekat yang selalu bisa kemana-mana bersama. Kami bukan geng BFF yang selalu berbagi segalanya, tapi satu hal yang selalu saya ingatkan pada diri saya adalah, Dia Teman Saya. Teman yang telah bersama saya baik jauh maupun dekat selama hampir 16 tahun. Dia yang sangat dekat dengan saya saat saya menceritakan seberapa jauh perkembangan hidup saya saat ini. Dia yang mau percaya pada saya akan semua cerita-cerita pribadinya. Dia yang sudah dianggap seperti anak sendiri oleh ayah saya.

Dia, Dian Saraswati, teman saya, sahabat saya, saudara saya yang selalu akan jadi bagian hidup saya.
Trimakasih atas segalanya.
Semoga pertemanan kita ini panjang sepanjang usia kita. :)

Love You..

Best Regards,
Gunggek Diah Setyarini

Gunung Abang, Doakan Kami Datang

Saya pingin sekali sepingin-pinginnya apapun juga buat mendaki Gunung Bulan ini.
Pilihannya jatuh ke Gunung Abang di Kabupaten Bangli.
Gunung ini deket banget ama Gunung yang terakhir saya daki sama Kak Budi yaitu Gunung Batur.
Semoga sekarang ini saya bisa mendaki sama Kak Budi and Team yaa.. :D
Astungkara.

Regards,

Gunggek Diah Setyarini

Semangatku, Untukmu

Bosen dengan rutinitas yang itu itu aja.

Nggak ada kerjaan, tapi kerjaannya galau aja..

Tapi satu yang pasti, selalu ada semangat yang berkobar di dalam diri. 

Karena Semangat ini ada karena seseorang,

Semangat ini juga untuk seseorang,

Semangatku, Untukmu :)

Sayap

Mereka, kedua Orangtua saya yang telah membesarkan, membina, mendidik saya sampe saya seumur ini, saya ibaratkan bagaikan sayap malaikat yang membimbing kehidupan saya. Sayap malaikat yang menerbangkan impian saya dan menyampaikannya pada Tuhan. Sayap malaikat yang dengan untaian doanya memberikan kekuatan lahir dan batin dalam menjalani kehidupan dan menaikkan 'kelas' saya.

Sedangkan dia, kekasih hati saya yang telah menemani dan memberikan pelajaran hidup yang sangat berharga. Memberikan dorongan dan kesempatan merangkai impian bersama saya ibaratkan bagaikan belahan sayap jiwa saya. Yang senantiasa menemani saya terbang ke angkasa dan menggapai setiap impian dan cita-cita saya.

Semoga sayap-sayap dalam hidup saya senantiasa menemani saya dan bisa saya temani dalam segala suasana. :)

Regards,
Gunggek Diah Setyarini

Bukan Marah, tapi Sedih

Yep,, itu kata2 yang muncul dengan lancarnya dari Kak Budi waktu dia cerita tentang perasaannya kehilangan bb (tepatnya dicuri orang) yang belum genap sebulan dibeli dari uang keringatnya sendiri.

"Sabar ya kak, something better is on the way to come to you" hanya kalimat itu yang bisa saya bilang ke dia untuk mengobati (kekesalan atau apalah namanya) sebelum saya bener-bener ngeh dengan makna kalimat "Bukan Marah tapi Sedih".

Akhirnya dia pun cerita, "yang Budi rasain bukan kemarahan atau kesal dengan perilaku pencuri yang ngambi bb nya Budi, Budi cuma sedih. Sedih karena bb itu bukan Budi liat dari harga, atau dari benda berharga yang udah diambil sama orang, tapi Budi sedih karena itu usaha dan perjuangan Budi selama berbulan-bulan untuk ngumpulin duit, membulatkan tekad buat beli, sampai bb itu bener-bener ada di tangan Budi itu usaha yang luar biasa. Bukan harganya, tapi usaha dan keringatnya. Bukan Marah, tapi Sedih."

Saya jelas tertegun luar binasa mendengar curhatan Kak Budi. Lantas terngiang dalam hati, sungguh bijaksana perasaannya. Melihat sesuatu bukan dari harganya, tapi dari nilai perjuangannya..

Semangat Kak Budi ! Sesuatu yang lebih baik segera menghampirimu ! :))

Regards,

Gunggek Diah Setyarini

RESOLUSI, REVOLUSI, REALISASI

RESOLUSI I GUSTI AGUNG AYU DIAH SETYARINI EKA PUTRI 2012

DI TAHUN 2012 INI, SAYA I GUSTI AGUNG AYU DIAH SETYARINI EKA PUTRI INGIN DAN BISA MEWUJUDKAN HAL-HAL SEBAGAI BERIKUT :

MENJADI INSAN DAN PRIBADI YANG LEBIH BAIK, DEWASA DAN BIJAKSANA.

TETAP BISA MEMBAHAGIAKAN KELUARGA DAN ORANG DI LINGKUNGAN SEKITAR SAYA. 

TETAP MENJALIN HUBUNGAN KASIH YANG INDAH DENGAN I NYOMAN BUDI PERMADI. MENJAGA DAN MENJADI INSAN YANG SENANTIASA SEHAT LAHIR DAN BATIN. 

MENJADI INSAN YANG LEBIH BERSYUKUR, RENDAH DIRI, BERPIKIR POSITIF, KUAT, SEMANGAT, DAN BAHAGIA SEPANJANG TAHUN. 

MENGUMPULKAN LAPORAN KERJA PRAKTEK RESMI (SUDAH DITANDATANGANI) DI BULAN JANUARI 2012. 

MENYELESAIKAN KKN DENGAN BAIK , LANCAR DAN NILAI MEMUASKAN DI BULAN FEBRUARI-MARET 2012. 

LULUS UJIAN TUGAS AKHIR JULI 2012.

WISUDA AGUSTUS 2012.

BEKERJA DI RADIO PHOENIX  DI BULAN APRIL 2012.

SUKSES MEMBANGUN CV. BALI ROYAL BERSAMA I NYOMAN BUDI PERMADI YANG BERGERAK DI BIDANG EVENT ORGANIZER DAN FINANCIAL CONSULTANT DI BULAN JANUARI 2012. 

MERAIH KESUKSESAN MELALUI BISNIS CV. BALI ROYAL BERSAMA I NYOMAN BUDI PERMADI YANG BERGERAK DI BIDANG EVENT ORGANIZER DAN FINANCIAL CONSULTANT SEPANJANG TAHUN 2012.

MEMILIKI BLACKBERRY ONYX II DI BULAN MEI 2012.

WHAT YOU THINK IS WHAT YOU GET.

GOD ALWAYS LISTEN TO YOUR VOICES.

SEMANGAT !!! GOD BLESS YOU AS ALWAYS.. J

GUNGGEK DIAH SETYARINI